Ada satu orang yang menurut Dewakere sebagai pahlawan saya dan teman-teman ketika saya kuliah. Namanya pak Alfian salah satu dosen MIPA jurusan matematika ini sangat membantu saya di dunia perkuliahan.

Gus Icuk begitu beliau biasa dipanggil, walaupun beliau anak dan keponakan dari tokoh besar, tetapi pembawaan beliau sangat humble.Bahkan ketika KH. Muchit Muzadi meninggal, saya baru tau bahwa beliau ayah dari pak Alvian padahal saya sering ketika Pak Yai di Jember sering ngobrol bersama beliau.

Pak Alvian sendiri sering sekali membantu mahasiswa menghadapi kerasnya hidup di dunia perkuliahan, jika ada mahasiswa perantauan yang tidak memiliki tempat tinggal dan hanya modal nekat untuk kuliah (biasanya orang-orang ini yang niat kuliah) dia sering menampung dan memberi tempat tinggal mereka.

Untuk pribadi Dewakere sendiri, Pak Alvian sangat berjasa. Sering sekali beliau memberi rekomendasi saya untuk penundaan UKT karena waktu itu saya mengajar les belum menerima bayaran. Bukan hanya saya bahkan teman-teman yang lain yang memang sedang kesulitan, juga dibantu.

Ada juga sebuah kisah superheronya Pak Alvian. Ada senior saya namanya mas Na*** beliau ke Jember hanya dengan modal nekat saja ketika itu dia berharap bantuan Allah SWT. Tanpa tahu bagaimana daftar ulang ataupun admintrasi kuliah yang lainnya. Lewat tangan pak Alvian semua biaya Daftar ulang mas Na*** dibantu bahkan direkomendasikan mendapatkan beasisawa bidik misi dan ini hanya salah satu kisah yang saya tahu langsung. Sebenarnya banyak hal yang dilakukan pak Alvian untuk membantu banyak orang.

Selain membantu materi banyak juga Ilmu yang saya dapat ketika diskusi di masjidnya, di masjid Sunan Kalijaga di jalan Kalimantan dekat kampus. Bahkan beberapa hari yang lalu saya bertanya kepada beliau karena ada diskusi kecil dengan mbak @evywahyuni tentang sebuah hadist bagaimana hitungan dosa dan pahala dalam sebuah niat. Beliau menjelaskan dengan simple serta dapat dimengerti anak muda seperti saya.

Belum lagi bagaimana pak Alvian mengayomi anak-anak muda yang mencari jati diri di masa kuliah. Dan bagi Dewakere, Pak Alvian selamanya menjadi super hero yang membantu Dewakere berkembang sampai sekarang.