Permisi semua para kaskuser, saya cuma ingin berbagi sedikit cerita liburan.
Berikut datanya :
Destinasi : Bukit Lawang, Bahorok, Sumatera Utara
Durasi : 2 hari, 1 malam
Rute Perjalanan (google map)
Spoiler for "Rute Perjalanan":
Bagi yang belon tau, Bukit Lawang adalah obyek wisata pemandian alam berupa Sungai Bahorok dengan arusnya yang lumayan deras, sehingga cocok untuk mandi dan arung jeram (1 level dibawah arung jeram, ntah apa namanya). Selain itu, kawasan ini juga mencakup Taman Nasional Gunung Leuser, dimana ada konservasi hewan primata yang mendekati punah, yaitu orangutan dan ragam spesies lainnya.
Berikut websitenya : www.bukitlawang.com
Akses ke tempat ini, kalau dimulai dari Medan, memakan waktu 3 setengah sampai 4 jam. Beberapa titik jalan menuju lokasi mengalami rusak parah karena dilewati truk-truk puluhan ton. Mestinya akses jalan ini diperbaiki karna ini tempat wisata level internasional, terbukti dari banyaknya bule berseliweran di sana.
Spoiler for "Hari Pertama":
Berangkat dari Medan pukul 09.00, sampe di sana sekitar pukul 12.30.
====================================================================================================
Di sini kami berhenti istirahat sejenak, duduk2 minum, saat hendak lanjut, diminta parkir Rp. 10K. Ini kan pemerasan namanya. Terlalu banyak pungutan liar di lokasi wisata Indonesia. Memang uda penyakit kronis negara ini. Kepada orang males di lokasi yang minta 10K pada setiap mobil yang singgah, anda bertobatlah. Bukan begitu caranya mencari rejeki.
Sampai di sana, kami pun cuci mata. Berikut penampakan beberapa titik di TKP tempat mandi2 dan bersantai.
Spoiler for "penampakan":
Yang ini, penampakan dari atas jembatan
Spoiler for "penampakan":
Pondok yang berjejer itu bisa disewa dengan tikarnya
Spoiler for "penampakan":
Ini penampakan jembatannya dari jauh. Ada banyak jembatan di sini. Sepertinya semua jembatannya goyang-goyang, walaupun katanya aman, tetap saja ngeri.
Saat lagi cari penginapan, ada penduduk lokal maenin alat musik tradisional ini. Katanya alat musik orang aborigin, ntah apa namanya saya lupa. Kalo gak pande tiup, gak kan keluar suaranya. Ada tekniknya.
Jam 16.30 sore, ketika teman traveler saya mau cemplung mandi ke sungai. Tetapi dilarang warga lokal, karena ternyata di gunung sudah hujan deras, airnya pun sudah jadi coklat, dan arusnya sudah sangat deras.
Spoiler for "arusnya deras karena hujan di gunung":
Saat sudah malam, tak banyak yang bisa dilakukan. Beberapa kafe bisa jadi pilihan buat nongkrong, seperti yang satu ini. Saya lupa namanya.
Spoiler for "kafe nongkrong di malam hari":
[spoiler="dan ketemu peta kawasan ini di kafe"]
Spoiler for "Hari Kedua":
Hari ke-2 di mulai dari pagi jam 08.00. Jam 09.00, kami melakukan trekking melewati hutan Gunung Leuser dengan durasi 3 1/2 jam. Targetnya adalah berjumpa hewan-hewan primata, terutama orangutan. Pisang pun dibawa agar jadi pancingan nanti untuk menarik hewan itu mendekat.
Setelah berjalan sejam lebih, keluar juga apa yang ditunggu2, walaupun cuma dari jauh dan sekilas. Orangutan. Memang inilah tujuan trekking di sini, untuk mengamati langsung kehidupan hewan primata di habitatnya.
Dipanggil-panggil, tak mau juga datang mendekat
Akhirnya hanya bisa lihat dari jauh
Terpaksa lanjut jalan lagi, berharap ketemu lagi yang lain
Setelah jalan sejam lagi, ketemu lagi kelompok lain, tapi yang ini bukan orangutan, entah apa namanya.
Mesti dipancing pake pisang, baru datang mendekat.
Ini foto diambil dari jarak sangat dekat. Monyet nya tetap duduk santai.
Spoiler for "Saatnya kembali ke titik awal trekking":
Dari titik inilah, kami kembali dengan cara arung jeram (tapi bukan arung jeram), cuma duduk2 di atas ban yang diikat memanjang.
Perjalanan kembali makan waktu sekitar 20 menit.
Dan selesailah semua kegiatan trekking kami. Melelahkan juga. Waktu menunjukkan sekitar 12.30.
Setelah bersih-bersih dan makan siang, jam 14.30, kami pulang kembali menuju Medan. Tiba di Medan sekitar pukul 18.00.
RINCIAN BIAYA
Spoiler for "Biaya":
5 Mei
Transport = Rp. 0 [numpang mobil temen]
Tiket Masuk = Rp. 0 [dibayarin temen, pas mo dibayarin balik, ngotot g mau]
Makan siang = Rp. 10,000
Makan malam = Rp. 0 [dibawa temen lain dari rumah]