Selamat Siang para suhu hukum...
mohon arahannya,
sebelumnya saya tampilkan dulu peta rumah saya dan tanah kosong yg disengketakan
jadi begini ceritanya:
saya membeli rumah yang pada gambar saya buat dgn batas a-b-c-d.
nah pemilik sebelumnya menaruh mobil di tanah kosong yg luas sekitar 6x1.5 m tepat di depan rumah. setelah saya beli rumah tersebut, saya bermaksud juga menaruh mobil di lahan yg saya tandai dgn "XXXX" tersebut. namun ada seorang penduduk lokal (kita panggil mr.X )yang mengklaim bahwa sebidang tanah tersebut punya dia dulunya bahkan jalan umum tersebut tanahnya yg dihibahkan ke umum utk jalan umum. secara tersirat "mr.X" tersebut ingin mengatakan " bayarin aja tuh tanah gw"..saya belum bilang "iya" krn klo saya bayar berarti hrs ada SHMnya dong, nah ini tanah saya anggap ga ada tuannya krn sisa utk jalan umum dan mengikuti pemilik lama, saya mau taruh mobil juga disitu
mohon petunjuknya kira2 apa yg harus saya lakukan terhadap "mr.X" supaya saya bisa taruh mobil seperti pemilik sebelumnya dan sebagai jalan masuk ke rumah saya juga.
pemilik sebelumnya pernah bilang klo "mr.X" mata duitan, jd kasih aja duit ntar jg diem...nah klo saya kasih uang, berarti saya "berhak" nambah tanah saya, tp menurut negara apakah saya dianggap "mencuri" krn tanah ini tidak bertuan..?
mohon petunjuknya disertai dasar hukum yg menguatkan bahwa saya dapat pakai tanah tersebut utk parkir mobil. jika utk parkir mobil, sangat tidak menggangu orang lain krn posisinya "memojok".
oya, gambar saya buat sama seperti peta di buku tanah
demikian
Terimakasih