Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

berita.cabulAvatar border
TS
berita.cabul
Terungkap ! Guru Ngaji yang Cabuli Tiga Santrinya di Sumenep Punya Jabatan Mentereng





Sumenep- Identitas Sosok guru ngaji yang diduga tega mencabuli tiga santrinya di Sumenep, Madura, Jawa Timur, akhirnya terungkap.

Oknum guru ngaji tersebut yakni R (50), belakangan diketahui menyandang status sebagai Ketua RT di Desa Pangarangan, Kecamatan Kota, Sumenep.

“Itu guru ngajinya adalah Ketua RT di desa ini,” kata salah satu sumber terpercaya yang diterima tim media ini. Kamis malam (09/05/2024).

Menurutnya, pada malam kejadian 'R' langsung digrebek oleh keluarga korban.

“Malam Rabu kemarin itu dah yang pas ramai, keluarga korban langsung mendatangi rumah oknum guru ngaji tersebut,” kata sumber tersebut menjelaskan.

Narasumber itu juga mengatakan, bahwa para korban yang notabene anak di bawah umur tersebut, kebanyakan masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).

Dan akibat ulah oknum guru ngaji tak senonoh itu, membuat warga Desa Pangarangan heboh.

Sebab, langgar atau mushalla yang seharusnya menjadi tempat mengaji dan menimba ilmu keagamaan oleh anak-anak, ternodai oleh kelakuan oknum guru ngaji itu.

Masalah tersebut kini jadi buah bibir masyarakat.

Untuk diketahui, kronologi kejadian pencabulan yang melibatkan oknum guru dengan tiga orang santriwati itu, diduga terjadi pada malam Selasa (7/5/2024).

Tepatnya di sebuah musholla yang berlokasi di Jalan Jati Emas, RT 008/RW 003, Desa Pangarangan, Kecamatan Kota Sumenep.

Saat itu, tersangka R diduga melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap tiga santrinya yang masih di bawah umur.

Sontak ulah tak senonoh R terhadap tiga santrinya, menuai reaksi Masyarakat.

Bahkan masyarakat Desa Pangarangan yang geram dengan tindakan tak terpuji R, beramai - ramai melakukan penggerebekan ke rumah pelaku.

Mereka menuntut R, agar dihukum seadil-adilnya. Sebab keluarga korban ada yang telah melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.

Bahkan Polres Sumenep telah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi.

Sayangnya, Kepala Desa Pangarangan masih belum memberikan pernyataan resmi terkait kasus ini.

Keutamaan Memperlajari Alquran
mnotorious19150
novembermann
novembermann dan mnotorious19150 memberi reputasi
0
354
43
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
baiklAvatar border
baikl
#9
Gan @qavir kok gak pernah buat rekapannya lagi ya? emoticon-Ngakak
qavir
qavir memberi reputasi
1
Tutup