- Beranda
- Komunitas
- News
- Militer
Kapal Destroyer JS Inazuma Tabrak Batu Karang dan Menyebabkan Tumpahan Minyak
TS
si.matamalaikat
Kapal Destroyer JS Inazuma Tabrak Batu Karang dan Menyebabkan Tumpahan Minyak
Quote:
Foto: NHK News
JS Inazuma menabrak batu karang dan menyebabkan kebocoran minyak, insiden ini terjadi saat kapal sedang melakukan uji coba setelah melakukan perbaikan di galangan kapal.
Kabar kurang baik datang dari Pasukan Beladiri Maritim Jepang (JMSDF), pasalnya pada 10 Januari 2023 lalu kapal destroyer JS Inazuma menabrak batu karang, menyebabkan kapal tak bisa kembali pulang ke pangkalannya. Mengutip artikel NHK Newskapal sedang berlayar di Laut Pedalaman Seto, lepas pantai Prefektur Yamaguchi. Saat insiden itu terjadi, kapal tersebut baru saja meninggalkan galangan kapal, setelah melakukan perbaikan dan perawatan rutin.
Akibat tabrakan dengan batuan karang menyebabkan kapal tidak dapat bergerak dan terjadi tumpahan minyak di laut pada area seluas 900 meter persegi. Baling-baling kapal diduga telah rusak. Pada malam hari tumpahan minyak itu berhasil dibersihkan. Dilaporkan bahwa, meski kapal tidak dapat bergerak tetapi tidak ada awak kapal yang terluka. Dalam pelayarannya, Inazuma membawa 190 pelaut, JMSDF dalam keterangan pers merasa malu atas kejadian tersebut. Dan saat ini sedang melakukan penyeldikan tentang masalah apa yang menyebabkan kapal tersebut menabrak batu karang.
Kapal perusak itu beroperasi dengan kecepatan sekitar 31 knots di daerah yang diketahui memiliki arus cepat dan perairan yang relatif dangkal. Laporan lokal mengatakan terjadi angin kencang dan kondisi gelombang laut yang kuat saat kapal berlayar di Laut Pedalaman Seto. Kemungkinan baling-baling kapal bersenggolan dengan batu di dasar laut yang menyebabkan kapal lumpuh.
JS Inazuma saat latihan dengan US Navy pada 2022. Foto: US Navy
Kapal dengan bobot 4500 ton, panjang 151 meter dan lebar 17,4 meter, ditugaskan pada Maret 2000, telah menyelesaikan perbaikan di Onomichi, Prefektur Hiroshima pada Selasa pagi (10 Januari 2023). Penjaga Pantai Jepang melaporkan bahwa, kapal Inazuma sudah menjatuhkan jangkar dan kemungkinan akan berlabuh di lokasinya sampai menunggu bantuan untuk membawa kapal kembali ke galangan kapal Japan Marine United.
Sebagai tambahan informasi, kawasan tempat kapal menabrak batu karang memang dikenal punya arus yang kuat dan perairan dangkal yang cukup banyak. Maka dari itu suar cahaya dipasang di sekitar daerah tersebut untuk memperingatkan lokasi perairan dangkal dan batu karang. Lokasi kcelakaan JS Inazuma juga hanya berjarak 2 km dari rute pelayaran kapal komersial.
Referensi Tulisan: Kyodo News& NHK News
Sumber Foto: sudah tertera
Akibat tabrakan dengan batuan karang menyebabkan kapal tidak dapat bergerak dan terjadi tumpahan minyak di laut pada area seluas 900 meter persegi. Baling-baling kapal diduga telah rusak. Pada malam hari tumpahan minyak itu berhasil dibersihkan. Dilaporkan bahwa, meski kapal tidak dapat bergerak tetapi tidak ada awak kapal yang terluka. Dalam pelayarannya, Inazuma membawa 190 pelaut, JMSDF dalam keterangan pers merasa malu atas kejadian tersebut. Dan saat ini sedang melakukan penyeldikan tentang masalah apa yang menyebabkan kapal tersebut menabrak batu karang.
Kapal perusak itu beroperasi dengan kecepatan sekitar 31 knots di daerah yang diketahui memiliki arus cepat dan perairan yang relatif dangkal. Laporan lokal mengatakan terjadi angin kencang dan kondisi gelombang laut yang kuat saat kapal berlayar di Laut Pedalaman Seto. Kemungkinan baling-baling kapal bersenggolan dengan batu di dasar laut yang menyebabkan kapal lumpuh.
Quote:
JS Inazuma saat latihan dengan US Navy pada 2022. Foto: US Navy
Kapal dengan bobot 4500 ton, panjang 151 meter dan lebar 17,4 meter, ditugaskan pada Maret 2000, telah menyelesaikan perbaikan di Onomichi, Prefektur Hiroshima pada Selasa pagi (10 Januari 2023). Penjaga Pantai Jepang melaporkan bahwa, kapal Inazuma sudah menjatuhkan jangkar dan kemungkinan akan berlabuh di lokasinya sampai menunggu bantuan untuk membawa kapal kembali ke galangan kapal Japan Marine United.
Sebagai tambahan informasi, kawasan tempat kapal menabrak batu karang memang dikenal punya arus yang kuat dan perairan dangkal yang cukup banyak. Maka dari itu suar cahaya dipasang di sekitar daerah tersebut untuk memperingatkan lokasi perairan dangkal dan batu karang. Lokasi kcelakaan JS Inazuma juga hanya berjarak 2 km dari rute pelayaran kapal komersial.
-------------------
Referensi Tulisan: Kyodo News& NHK News
Sumber Foto: sudah tertera
rinandya dan 9 lainnya memberi reputasi
10
2.6K
31
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
gonugraha76
#4
Hanya 1 kata yang pas untuk menggambarkan insiden JS Inazuma : Ceroboh. Berlayar dengan status sea trial di perairan dangkal di luar jalur pelayaran pada kecepatan penuh 30 knot di heavy weather n sea pastilah beresiko tinggi.
Dari kejadian ini bisa dinilai bahwa penyebabnya adalah murni human error sang kapten kapal yang salah dalam mengambil keputusan serta patut dijadikan pertimbangan tentang penilaian skill, kepemimpinan dan masa depan penugasannya.
JS Inazuma DD 105 adalah kapal ke 5 dari total 9 unit Murasame class destroyer yang merupakan generasi kedua JMSDF general purpose destroyer yang lebih modern dan destroyer pertama JMSDF yang dilengkapi dengan berbagai sensor dan VLS untuk menunjang spesialisasinya sebagai anti ship warfare dan anti air warfare.
Pada 18 - 22 September 2018, 3 unit destroyer JMSDF : JS Kaga DDH 184, JS Inazuma DD 105 dan JS Suzutsuki DD 117 yang sedang melaksanakan misi navy brotherhood Indo Southeast Asia Deployement / ISEAD 2018 berlabuh di Tanjung Priok untuk melaksanakan kunjungan persahabatan, open ship dan memperingati 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia - Jepang.
Dari kejadian ini bisa dinilai bahwa penyebabnya adalah murni human error sang kapten kapal yang salah dalam mengambil keputusan serta patut dijadikan pertimbangan tentang penilaian skill, kepemimpinan dan masa depan penugasannya.
JS Inazuma DD 105 adalah kapal ke 5 dari total 9 unit Murasame class destroyer yang merupakan generasi kedua JMSDF general purpose destroyer yang lebih modern dan destroyer pertama JMSDF yang dilengkapi dengan berbagai sensor dan VLS untuk menunjang spesialisasinya sebagai anti ship warfare dan anti air warfare.
Pada 18 - 22 September 2018, 3 unit destroyer JMSDF : JS Kaga DDH 184, JS Inazuma DD 105 dan JS Suzutsuki DD 117 yang sedang melaksanakan misi navy brotherhood Indo Southeast Asia Deployement / ISEAD 2018 berlabuh di Tanjung Priok untuk melaksanakan kunjungan persahabatan, open ship dan memperingati 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia - Jepang.
Diubah oleh gonugraha76 12-01-2023 21:40
rinandya dan 6 lainnya memberi reputasi
7
Tutup