Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

zaeni96Avatar border
TS
zaeni96
Udah Putus Masih Ngajak Jalan Itu Maksudnya Apa?


Perlu diketahui, tulisan ini adalah tulisan pesanan. Namun meski demikian, pendapat, opini, serta gagasan yang akan muncul pada artikel ini adalah murni hasil pengamatan, perenungan, pengalaman, dan pengamalan yang aku sendiri rasakan dan lakukan.

Jadi begini wahai kaum susah moveon yang suka nyangkem.

Ada suatu fenomena yang cukup lazim, sering terjadi, dan ngeheknya dianggap biasa dan wajar terjadi dalam dunia percintaan. Fenomena ini biasa aku sebut "Extra Time Cinta". Fenomena ini biasanya terjadi kepada orang yang baru putus -definisi baru di sini dapat ditafsirkan sesuai kehendak pembaca- lalu pasangan tersebut masih melakukan kegiatan-kegiatan layaknya ketika mereka berpacaran. Yah chatan hingga tengah malam, telponan, hingga jalan menyusuri jalan demi jalan masih sering dilakukan. Bedanya kali ini enggak ada status.

Aku enggak masalah dengan fenomena seperti itu, sebenarnya. Toh asal sama-sama mau, sama-sama nyaman seperti itu. Yah bebas. Yang jadi masalah adalah ketika hal itu dilakukan lalu merugikan salah satu pihak. Itu tanda bahaya.

Ada banyak orang yang begitu amat terpuruk begitu harus mengakhiri atau diakhiri hubungannya dengan sang kekasih. Apapun keadaanya, perpisahan dengan orang yang mungkin setiap hari berbagi kisah, berbagi kasih, serta berbagi [s]ludah[/s] sayang adalah hal yang sangat menyakitkan. Tak sedikit orang yang membutuhkan waktu serta energi banyak untuk melalui masa-masa di mana ia sedang merasa kehilangan.

Merelakan sesuatu yang pernah kita anggap akan menjadi milik kita selamanya itu enggak gampang. Beberapa orang melakukanya dengan banyak hal. Menghisap rokok, meminum alkohol, pergi berlibur, menjadi bajingan, atau bahkan beberapa ada yang melakukan hal-hal yang tidak dibenarkan secara hukum sosial. 

Eh ketika sudah banyak hal yang dilewati, banyak malam yang ditangisi, dan kini orang yang kehilangan tersebut sudah mulai pulih kembali. Tiba-tiba sang mantan datang. Berawal dari say hello nanya kabar, atau komentar di Story Instagram dan berakhir ngajak ketemuan.

Jadilah mereka bertemu. Hahahihi di atas kendaraan. Meski kadangh canggung untuk saling berpelukan. Namun tetap saja, bagi yang merasa kehilangan, hal-hal seperti itu memunculkan harapan-harapan kembali yang sudah susah payah dikebiri. Ada secercah sinar untuk kembali, pikirnya.

Tapi enggak semua berakhir yang seperti diharapkan. Ada beberapa bajingan yang bisa seenaknya ngajak jalan dengan dalih pertemanan, namun aktivitasnya layaknya orang pacaran. Tapi enggak pernah mau diajak balikan. Biasanya orang-orang kaya gini akan muncul dan redup dengan sendirinya. Kalau dia pengen jalan sama kamu yah ajak kamu, kalau enggak yaudah entah ke mana. Wong pikirnya kan sudah tidak pacaran lagi?

Yah memang sudah tidak ada ikatan. Tapi enggak bisa juga dong bermain standar ganda. Kalau disalahkan karena kembali menghilang bilangnya teman. Tapi tiba-tiba sering ngajak jalan kaya orang pacaran. Hai, mungkin yang kamu ajak jalan itu terlihat baik-baik saja. Namun coba lihat lebih dalam dadanya. Ia mengangga lebar dalam sekejap setelah ia susah payah menjahitnya dengan air mata.

Sudahlah, kalau putus yah putus aja. Kalau mau berteman yah layaknya pertemanan lainnya. Mau silaturahmi enggak harus berduaan. Ketika sudah berkomitmen untuk berjalan sendiri, peganglah komitmen itu. Jadi orang jangan mencla-mencle. Lagian apasih maksudnya udah putus masih ngajak jalan?


Kalau suka dengan artikel ini silakan kunjungi website Cangkeman untuk membaca artikel terbarunya setiap hari di www.cangkeman.net
0
799
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan