Merdeka.com - Calon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto menghadiri kampanye akbar terbuka di Pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Selasa (9/4). Ratusan ribu orang memenuhi acara sejak beberapa jam sebelum Prabowo tiba.

Prabowo mengaku heran dengan pihak-pihak yang mengkerdilkan perjuangan rakyat. Salah satunya adalah ketika kampanye akbar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta dua hari lalu.

"Elite semua bohong, yang bilang di GBK 15 ribu orang matanya di dengkul," ungkap Prabowo.

Parah lagi, kata dia, ada pemberitaan yang menyebutkan dirinya ditinggal pendukungnya saat berkampanye di Sumatera Barat. Pemberitaan tersebut dinilainya sebuah kebohongan.

"Di Sumbar 100.000 orang, saya dibilang ditinggal pendukung. Gak enak deh," kata Prabowo.

Ketika Prabowo diam sejenak, massa kompak meneriakkan 'Metrotipu'. Prabowo pun lantas merespons.

"Metrotipu? Intel, Intel, dia yang ngomong Metrotipu, gue hanya ngutip loh, awas loh," kata Prabowo.

Prabowo menilai gelombang dukungan dari daerah-daerah yang didatanginya adalah sebuah kewajaran. Sebab, bangsa Indonesia mayoritas menginginkan perubahan dan menjadi lebih baik.

"Saya menangkap rakyat Indonesia ingin perubahan, rakyat Indonesia sudah tidak mau dibohongi lagi, masyarakat ingin pemerintah yang bersih dari korupsi, kekayaan Indonesia kembali di tangan Indonesia," ujarnya.

"Nanti bakal ada tsunami, tsunami perubahan, tsunami perbaikan," sambungnya.

https://www.merdeka.com/politik/prab...i-dengkul.html

Yang bilang di GBK 1 juta orang matanya di khonthol.